APA YANG ANDA AWALI PAGI HARI?

Setiap pagi, saat bangun tidur, pikiran kita seperti ‘rollet‘ dan bisa berhenti pada titik mana saja. Ia sebelumnya berputar kencang, dan anda hentikan pada saat bangun untuk menatap realita pada hari yang baru.

Sesaat setelah kesadaran anda pulih, apa  yang anda lakukan? Ingat masalah anda dan mengeluh, atau ingat masakan anda dan berteriak kepada pembantu anda, atau ingat anak anda akan sekolah dan berteriak juga kepada anak anda?

Atau marah kepada pasangan karena memang ada masalah yang belum selesai? Bagi anda yang masih sendiri, langsung ambil telpon dan telpon pacar anda hanya untuk mengomel untuk permasalahan anda?

                                        

Mari kita ingat, apa yang anda lakukan pertama kali setelah bangun tidur?

Keseharian kita dalam sebuah hari, bagi sebagian orang yang mengatakan: “Kok aku seharian mengalami peristiwa beruntun yang mengecewakan? Aku mengalami hal yang kebetulan menguntungkan?  Aku selalu sial dalam hari ini?”

Apakah peristiwa sehari anda tersebut, entah kebetulan sial, kebetulan beruntung, kebetulan sedih, kebetulan gagal, adalah sebuah kebetulan tanpa kesengajaan?

Semua peristiwa tersebut adalah sebuah ‘pola’ yang kita buat sendiri. Darimana kita membuat pola tersebut? Bila kita memahami bahwa pikiran adalah medan magnet dan akan menarik sesuatu yang sejenis, maka pikiran dengan medan magnet sial, akan menarik kesialan dalam perjalanannya. Demikian juga pikiran dengan medan magnet ceria, akan menarik keceriaan dalam perjalanannya.

Bila pada malam hari kita berdoa bahwa esok hari kita akan mendapatkan keceriaan, artinya kita sudah menaruh harapan untuk menarik hal-hal tersebut. Namun apakah cukup? Sekarang kita lihat, bahwa kita sering merusak harapan tersebut pada saat kita bangun tidur. Rasa kesal, marah, ingat kekecewaan, adalah hal yang merusak harapan doa pada malam hari. Dan dengan hal tersebut, seseorang membuat pola baru untuk seluruh harinya pada hari itu.

Kondisi pada saat awal bangun tidur adalah sebuah kondisi penting, dimana kita memasukkan program untuk keadaan batin kita dalam satu hari tersebut. Mengingat pentingnya hal ini, maka saya peringatkan keras: ‘Jangan marahi anak anda begitu ia bangun tidur!’ atau ‘Jangan keluarkan kata-kata keras pada anak anda begitu ia bangun tidur’

Seluruh program pikiran akan diterjemahkan pada hari itu dengan dasar apa yang anda lakukan pada awal bangun tersebut. Anda membuat program kecewa karena awal bangun anda ingat kekecewaan dan menyesali, larut dalam kesedihan, dan lain-lain. Anda sedang membuat medan magnet pikiran untuk keseharian anda dan menarik hal-hal serupa dalam hari itu.

Apa yang anda awali pada pagi hari akan menentukan suasana seluruh hari. Artinya ini adalah pilihan kita, akan membuat hari kita sebagai apa? Mau kita buat sebagai surga atau neraka? Dengan pemahaman seperti ini, jangan salahkan siapapun ketika seluruh hari itu anda mengalami sial, kecewa, marah, atau hal negative lainnya karena anda mengawali dengan pikiran negative pada pagi hari.

Apa yang anda awali pada pagi hari akan menentukan suasana seluruh hari. Artinya kita bisa menentukan pola keseharian kita. Caranya?

Pertama adalah bersyukur! Bersyukur atas segala hal yang anda alami pada pagi hari ini kembali. Ucapkan syukur dengan melibatkan seluruh indera anda.

Kedua adalah mengembangkan perasaan ceria, bahagia, senang, dan positif!

Ketiga adalah ungkapan kedua hal diatas dengan tersenyum kepada diri anda sendiri. Terjemahkan perasaan syukur dan ceria tersebut ke dalam bentuk fisik anda, yaitu tersenyum.

Selamat menjemput keajaiban anda hari ini!