Kunjungi pula Situs Utama dan foto training Agung Webe

Agung Webe, penulis buku motivasi dan trainer pemberdayaan diri

Monday, November 28, 2011

MEMBUAT PERUBAHAN JADI MENARIK

Tidak jarang sebuah organisasi atau perusahaan gagal menggulirkan perubahan. Perusahaan mempunyai impian sukses yang sangat bagus, rencana perubahan yang sangat bagus, dan hasil perubahan di ‘atas kertas’ terlihat sangat bagus.
Namun hampir sebagian besar karyawan yang ada terlihat enggan menggulirkan perubahan tersebut, bahkan terlihat tidak berjalan mengarah kepada perubahan.

Apakah ada yang salah? Jelas ada! Apakah karyawan yang ada salah dikarenakan tidak mau berubah? Mengapa karyawan enggan berubah, enggan menggulirkan perubahan?

Saya banyak mendengar ungkapan ini dari para manager:
“Perubahan itu mutlak. Mereka harus berubah!”
“Yang tidak berubah akan tergilas oleh perubahan”
“Hanya yang berubah yang akan maju”
Ungkapan tersebut di atas kertas sangat tepat sekali. Namun  di lapangan, karyawan tidak berurusan dengan ungkapan seperti itu. Urusan mereka adalah pendapatan yang meningkat untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Karyawan, dan hampir saya pastikan semuanya, sangat mengetahui dan menyadari ungkapan-ungkapan di atas seperti yang para manager mereka ungkapkan.
Nah, kalau karyawan mengetahui pentingnya perubahan, mengapa mereka tidak berubah?
Masalahnya adalah, apakah perubahan yang ada itu menarik baginya atau tidak? That’s it!

Dalam seminar maupun training bagi para manager, saya sering mengatakan bahwa anda tidak dapat meng-instruksikan perubahan. Anda tidak dapat memerintahkan untuk berubah. Anda tidak dapat membuat peringatan bahwa setiap karyawan harus berubah. Intinya perubahan tidak dapat diperintahkan.

Banyak manager yang ber-argumentasi seperti ini: “Lho inikan urusan mereka. Apabila mereka mau berubah itu baik, apabila mereka tidak mau berubah, ya itu resiko mereka sendiri”
Bagi saya ungkapan seperti ini adalah ungkapan seseorang yang belum pantas menjabat jabatan setingkat manager.

Bila hampir semua karyawan tidak tertarik kepada perubahan yang digulirkan perusahaan, maka yang gagal adalah perusahaan tersebut, bukan karyawannya. Perusahaan tersebut gagal membuat perubahan yang terlihat menarik bagi karyawannya.
Tugas para Manager dan tingkat diatasnya adalah merumuskan dan membuat formula yang menarik tentang perubahan tersebut. Mereka harus bisa menjual perubahan kepada karyawan. Ketika  penjualan mereka tentang perubahan itu berhasil, maka karyawan akan membeli ide perubahan yang kemudian dengan semangat menggulirkannya.
Ya, para orang-orang management harus dapat menjadi SALES PERUBAHAN!

Bagaimana supaya karyawan tertarik membeli ide perubahan tersebut dan menggulirkannya? Saya mempunyai lima langkah praktis membuat perubahan menjadi menarik, dan untuk artikel ini saya tuliskan satu di antaranya.
# Rumus pertama ini saya namakan rumus MENDORONG CITA-CITA.
Banyak perusahaan atau organisasi yang melupakan bahwa seluruh karyawan mempunyai cita-cita. Mereka diikat oleh ikatan emosional tentang cita-cita bersama. Cita – cita itu adalah kesejahteraan, kenaikan gaji, fasilitas, kemakmuran, atau kenaikan jabatan.
Cita-cita tersebut sangat wajar dan bukanlah sesuatu yang bertentangan dengan perusahaan. Sebagai orang yang duduk di management anda harus dapat memanfaatkan cita-cita tersebut untuk mengikat rasa emosional karyawan.
Bila perubahan yang direncanakan diformulakan dengan menyentuh atau bahkan mendorong cita-cita tersebut, maka emosi karyawan akan merasakan ikut memiliki bagian dalam perubahan tersebut.
Namun bila perubahan yang direncanakan sangat bertentangan dengan cita-cita karyawan, maka perubahan itu menjadi tidak menarik sama sekali, bahkan untuk didengar sekalipun.

Perubahan, bila ingin dilakukan oleh lebih banyak orang maka ia harus menarik. Sebagai orang management yang menjual perubahan tersebut, sudah barang tentu anda harus mempunyai kepandaian menjual, berkomunikasi, dan meyakinkan bahwa perubahan tersebut perlu, berguna, dan terkait dengan cita-cita mereka.
Sudahkah anda membuat perubahan yang anda gulirkan menarik bagi orang lain? Sudahkah anda menjadi sales perubahan yang handal?

Salam mulia penuh cahaya!
Agung Webe
‘Self Empowerment Trainer’
Mau mengadakan training pemberdayaan diri sehingga anda menjadi sales perubahan bagi perusahaan anda? Kirim email ke saya dan akan saya kirimkan MOU training untuk perusahaan anda.



No comments: