Anda sudah menikah berapa lama? Lebih dari lima tahun? Dan, maaf apakah dalam awal pernihakan dan setelah sekian lama ada perbedaan gairah dalam sex anda?
Saya harus tanyakan itu di awal artikel ini, dan publish artikel inipun sengaja di atas jam 01.00 malam untuk menghindari hal-hal negative serta bisa lebih leluasa bicara tentang sebuah ‘rahasia’
Kemaren, ada seorang rekan yang bilang kepada saya, “Mas Webe kan ahli Subconscious Writing, nah ajarin saya donk”
Saya jawab, “Lho, bukannya seluruh artikel yang sudah saya buat bisa dipelajari polanya?”
“Iya, saya ingin menyampaikan pesan dimana logika orang tersebut tidak sadar akan pesan yang saya buat. Itu loh kalau di dalam hypnosis dinamakan .. apa ya, saya lupa namanya mas!”
“Lupakan namanya, gak penting!”
Saya kembali kepada kehidupan sex
Yang anda utamakan adalah ‘lamanya’ atau ‘frekwensinya’ anda berhubungan? Konon yang mengutakan ‘lamanya’ membawa karakter sendiri dan begitu juga yang mengutamakan ‘frekwensinya’
Saya juga ingat sebuah artikel dari detik.com, sebuah penelitian yang dilakukan dengan bibir wanita. Disebutkan disana bahwa bentuk bibir wanita dimana bibir atas menonjol sedikit dari bibir bawah, artinya wanita tersebut mempunyai kemampuan orgasme yang tinggi. Dan dari hasil yang didapat 90% cocok!
Kalau dihubungkan dengan kesuksesan ( saya ‘agak’ menghindari kata kekayaan ) karena ada yang alergi dengan kata kaya. Padahal kalau memang ingin kaya apa salahnya kan? Apakah orang yang ingin kaya itu salah?
Oke, sukses atau kaya itu sederhana. Sangat sederhana, walaupun tidak bisa instan!
Kemudian harus ada perjuangan alias harus melewati tantangan dan hambatan. Dan hanya ada 4 bekal yang harus dilakukan, yaitu:
· Menerima segala sesuatu secara utuh tanpa menghakimi
· Bersyukur atas apa yang dihadapi
· Mencintai apapun juga dalam kehidupannya
· Berbagi apapun yang kita punyai.
Dan ini sama persis seperti sex!
Anda mau tahan lama atau mau sesering mungkin, asal menerapkan 4 bekal tersebut, permainan akan dahsyat! Coba baca ulang keempat hal tersebut dan kaitkan dengan kegiatan sex anda!
Saya baru saja menyelesaikan 2 buku baru, walaupun yang satu recycle atau cetak ulang. Buku yang cetak ulang adalah DIARY PRAMUGARI – seks, cinta & kehidupan. Saya memang bercerita tentang seks walaupun tidak vulgar.
Buku yang satu lagi adalah INNER PEACE – 30 hari menyelesaikan persoalan hidup. Persoalan sex bisa nggak? Wow bisa sekali!
Dan ternyata untuk mendatangkan kekayaan, materialisasi, atau kesuksesan itu memang pertama kali kita harus menerima segala sesuatu secara utuh.
Seperti kalimat yang saya pilih: Sukses itu sangat sederhana, walaupun tidak bisa instan!
Kalimat ini tentu saja memenuhi ‘kaidah’ subconscious writing. Yaitu dua kalimat yang dijadikan satu dimana kalimat pertama adalah sugesti untuk membongkar mental block dan kalimat kedua adalah penegasan dari kalimat pertama dalam bentuk yang berlawanan.
Artinya bahwa sebenarnya saya ingin menyampaikan bahwa sukses itu penuh tantangan, sukses itu berat, sukses itu perlu waktu, sukses itu jalannya panjang. Namun bila saya sampaikan terus terang seperti itu, maka tidak menarik sama sekali saran saya tersebut.
Kemudian ketika kalimatnya saya buat menjadi: Sukses itu sangat sederhana, walaupun tidak bisa instan! Beda bukan?
Artikel ini saya berikan sama teman saya dan Tanya, “Lalu perawan dan bibirnya kemana?”
Saya jawab, “Terbukti kan bahwa judul itu mempengaruhi pembaca? Jadi pilihlah judul yang sangat menarik, itu juga pelajaran dari subconscious writing!”
“Wah, anda memang ahlinya bos! Jadi saya tunggu buku DIARY PRAMUGARI dan INNER PEACE yang sudah tentu banyak pola subconscious writing yang bisa saya pelajari”
“Apa anda bisa mengambil pelajaran dari artikel ini sekarang?”
Dia jawab: “Saya masih menunggu perawan yang memberikan bibirnya”
Salam sukses!
Agung webe
No comments:
Post a Comment